Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

BOPO: Review Peringkat Kinerja Bank-bank Swasta Nasional Per Triwulan I Tahun 2022 Untuk Kategori BOPO

Selasa, 31 Mei 2022 | 16:52 WIB Last Updated 2024-02-11T14:24:56Z
Infografis Kinerja Keuangan Bank-bank Swasta Nasional  Triwulan I 2022


Review Peringkat Kinerja Bank-bank Swasta Nasional Per Triwulan I Tahun 2022 Untuk Kategori BOPO


Data Peringkat


Dear Nasabah Bank-bank Swasta Nasional.

Ingin mengetahui pada posisi peringkat berapa pencapaian Bank anda untuk kategori BOPO (Biaya Opersional dan Pendapatan Operasional (BOPO) Biaya Operasional dibandingkan dengan untuk periode Triwulan I tahun 2022?


Untuk itu kami informasikan data peringkatnya sebagaimana yang kami sajikan dalam bentuk tabel berikut ini:

 

Keterangan:

Turut juga disajikan ratio-ratio lain selain ratio BOPO untuk melengkapi informasi
Ratio BOPO ini dibuat adalah untuk mengukur seberapa besar perbandingan atau margin antara Biaya Operasional dengan Pendapatan Operasional.


10 Peringkat Teratas dan Terbawah

Peringkat 10 Teratas:

1. ALLO BANK INDONESIA

2. BANK BISNIS INTERNASIONAL

3. BANK MESTIKA DARMA

4. BANK BCA

5. BANK WOORI SAUDARA INDONESIA 1906

6. BANK MANDIRI TASPEN

7. BANK MEGA

8. BANK DANAMON INDONESIA

9. BANK HSBC

10. BANK SHINHAN INDONESIA

 

Peringkat 10 Terbawah

42. BANK COMMONWEALTH

43. BANK MNC INTERNASIONAL

44. BANK MAYAPADA INTERNASIONAL

45. BANK OKE INDONESIA

46. BANK CAPITAL INDONESIA

47. BANK KESEJAHTERAAN EKONOMI (SEA BANK)

48. BANK J TRUST INDONESIA

49. BANK AMAR INDONESIA

50. BANK NEO COMERCE

51. BANK KB BUKOPIN


Paling Terbaik dan Paling Terburuk

  • Posisi Ratio terbaik ada di angka 39,94 % (BankAllo Bank)
  • Posisi Ratio terburuk ada di angka 259,57 % ( Bank KB Bukopin)
  • Sementara itu untuk posisi rata-rata ada di angka: 0,79 %


Bank Rugi


Ada 4 Bank yang mengalami kerugian, yaitu:
Bank J Trus Indonesia
Bank Amar Indonesia
Bank KB Bukopin
Bank Neo Commerce.

Sekilas mengenai BOPO

Menurut OJK Pedia, BOPO itu merupakan Rasio efisiensi bank yang mengukur beban operasional terhadap pendapatan operasional. Semakin tinggi nilai BOPO maka semakin tidak efisien operasi bank.


****

Sumber/Referensi:

  • Publikasi Laporan Keuangan Perbankan: ojk.go.id
  • Website Bank terkait yang belum ada Laporan Publikasinya di Website OJK (yang ditandai dengan warna coklat)


*****


×
Berita Terbaru Update